Cara Mengatasi Ambeien Skip to main content

Cara Mengatasi Ambeien


AMBEIEN
      Ambeien atau wasir atau hemoroid merupakan penyakit yang terjadi yang disebabkan oleh gangguan pelebaran pembuluh balik (vena) pada dubur. Penyakit ini pada umumnya diderita oleh orang yang kebanyakan duduk. Bentuk dari penyakit ambeien ini sekilas mirip dengan bisul yang berwarna merah kebiruan. Penyakit ambeien ini dipicu oleh kurangnya konsumsi serat pada makanan kita.
Hasil gambar untuk gambar ambeien
         Penyakit ini sebenarnya dapat dicegah dengan cara membiasakan minum air minimum 2,5 liter sehari, mengkonsumsi makanan berserat seperti sayur dan buah, dan  biasakan buang air besar dengan teratur. 
Berikut gejala ambeien dalam yang kerap kali dirasakan: 
  1. BAB Berdarah. Jika anda  melihat darah di feses Anda, maka salah satu penyebabnya adalah ambeien. Darah ini biasanya berwarna merah terang. Dalam beberapa kasus, anus akan mengalami prolaps (menonjol keluar melewati liang anus), yang mengharuskan penderita menekan prolaps tersebut agar kembali masuk. Namun pada tahap awal, prolaps akan masuk dengan sendirinya.
  2. Gatal pada rektum. Rasa gatal baik pada rektum atau di anus bagian dalam merupakan salah satu gejala yang paling umum. Selain menggangu, kondisi ini juga bisa berisiko menyebabkan infeksi jika kulit pecah akibat garukan. 
  3. Pembengkakan. Banyak penderita yang mengalami pembengkakan di daerah anus. Hal ini disebabkan oleh adanya gesekan dan iritasi jaringan prolaps. 
Hasil gambar untuk gambar ambeien
Berdasarkan derajatnya, berikut ciri-ciri ambeien yang dapat kita amati: 

  • Wasir tingkat I: Tidak ada tonjolan, hanya pembuluh darah yang menonjol tidak sampai melewati liang anus. 
  • Wasir tingkat II: Tonjolan melewati liang anus, tapi bisa kembali lagi dengan sendirinya. 
  • Wasir tingkat III: Tonjolan melewati liang anus, membutuhkan bantuan tangan untuk memasukkannya kembali.
  • Wasir tingkat IV: Tonjolan tidak bisa dikembalikan lagi secara manual.

Beberapa hal yang meningkatkan risiko Anda terkena ambeien, yaitu
  • Sering mengangkat benda berat secara rutin.
  • Usia semakin tua, yang membuat penopang jaringan tubuh menjadi semakin lemah.
  • Batuk terus menerus atau sering muntah.
  • Kelebihan berat badan.
  • Memiliki riwayat kesehatan keluarga yang sakit ambeien
  • Sering duduk dalam waktu lama.
  • Sedang hamil.
  • Sering melakukan hubungan seks melalui anus (anal intercourse).
PERLU DIINGAT!!!
Tips Mencegah dan Meringankan Ambeien Jika gejala ambeien sudah mulai dirasakan, maka ubahlah pola hidup yang salah selamanya. 
Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar ambeien tidak semakin parah, bahkan bisa mencegahnya agar tidak kambuh lagi setelah Anda menjalani perawatan.
  1. Makan-makanan berserat. Dengan mengonsumsi makanan nabati – sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, dan kacang polong. Minum air. Ini akan membantu mencegah terbentuknya kotoran keras dan sembelit, sehingga usus besar, rektum, dan anus hanya akan mengalami regangan yang lebih sedikit saat buang air besar. Buah dan sayuran, yang memiliki serat, juga memiliki air di dalamnya. 
  2. Olahraga. Aktivitas fisik, seperti berjalan setiap hari, 
  3. Jika sudah ingin BAB jangan ditahan. Gunakan toilet segera setelah anda merasakan dorongan ingin buang air besar.
Berikut ini adalah obat tradisional untu mengobati ambeien atau wasir . 
  1. Es batu. Dinginnya es dapat menyusutkan pembuluh darah, mengurangi bengkak, serta meredakan rasa sakit akibat ambeien. Cara pemakaiannya yaitu Anda tinggal membungkus potongan es dalam selembar kain bersih, lalu gunakan langsung ke area dubur selama 10 menit. Lakukan beberapa kali setiap hari hingga wasirnya hilang. 
  2. Lidah buaya. Lidah buaya mengandung agen antiradang yang bisa mengurangi iritasi akibat ambeien. Kelebihan lain, lidah buaya cocok untuk mengatasi ambeien internal maupun eksternal. Untuk ambeien eksternal, Anda tinggal gunakan sedikit gel lidah buaya ke dubur, lalu pijat perlahan area tersebut. Tidak hanya dapat menghilangkan rasa sakit, namun dinginnya gel lidah buaya juga bisa meredakan sensasi terbakar di area tersebut. Sedangkan untuk merawat wasir internal, Anda perlu memotong daun aloe vera menjadi batangan-batangan kecil. Pastikan untuk memangkas bagian berdurinya. Setelah itu, letakkan batangan lidah buaya tadi dalam wadah, bekukan. Selanjutnya, Anda tinggal gunakan batangan lidah buaya beku tersebut ke area dubur yang sakit untuk meredakan sensasi sakit, gatal, maupun terbakar. 
  3.  Air perasan lemon. Sepertinya tak ada yang tak bisa dilakukan oleh buah tinggi vitamin C satu ini. Lemon mengandung beragam nutrisi yang dapat meredakan wasir dengan cara menguatkan pembuluh kapiler dan dinding pembuluh darah. Anda tinggal mencelupkan cotton ball ke dalam air perasan lemon segar, lalu gunakan ke area yang terkena wasir. Pada awalnya memang akan timbul sensasi geli, gatal, atau bahkan terbakar, namun itu akan hilang dengan segera. Alternatif lain adalah dengan memeras ½ buah lemon ke dalam secangkir susu panas dan mengonsumsinya setiap 3 jam sekali untuk hasil terbaik. Anda juga bisa mencampurkan (masing-masing 1 ½ sdt) lemon, air jahe, dan madu. Konsumsilah sekali setiap hari.
  4.  Minyak almond. Anda yang punya minyak almond di rumah juga dapat memanfaatkannya untuk mengatasi wasir eksternal. Celupkan saja cotton ball ke dalam minyak almond murni, lalu aplikasikan ke dubur. Selain melembabkan, minyak almond juga dapat meredakan radang dan sensasi gatal di sekitar dubur. Lakukan perawatan ini beberapa kali sehari. 
  5. Minyak zaitun. Minyak zaitun sudah terkenal akan kandungan antioksidan dan antiradangnya sehingga cocok dipakai untuk merawat ambeien eksternal. Tak hanya dapat meningkatkan elastisitas pembuluh darah, obat ambeien alami ini juga bisa meredakan radang, serta menyusutkan bengkak. Selain dengan minum 1 sdt minyak zaitun setiap hari, Ada juga bisa mengaplikasikan minyak zaitun yang dicampur dengan ekstrak daun plum ke area dubur. 
  6. Makanan berserat. Karena salah satu penyebab wasir adalah kurang serat, otomatis untuk mengatasinya, Anda harus banyak mengonsumsi makanan berserat seperti  buah, dan sayur-sayuranan. 
  7. Teh hitam. Teh hitam mengandung asam tanin yang memiliki sifat mirip astringent alami sehingga dapat mengurangi bengkak dan rasa sakit akibat wasir. Anda hanya perlu membasahi 1 kantong teh hitam celup ke dalam air panas. Angkat lalu dinginkan sebentar hingga kantongnya hangat. Setelah itu aplikasikan ke bagian dubur yang bengkak selama 10 menit, lakukan 2-3 kali dalam sehari. Alternatif lainnya adalah Anda bisa gunakan kantong teh hitam bekas yang sudah didinginkan terlebh dahulu ke dubur selama 5-10 menit. 
  8. Air . Ketika menderita ambeien baik internal maupun eksternal, maka Anda perlu meningkatkan asupan air putih yang dikonsumsi. Air yang cukup dapat membantu membersihkan organ dalam serta menghidrasi keseluruhan tubuh. Selain itu, air juga mempermudah pergerakan sistem pencernaan khususnya usus sehingga BAB bisa lebih lancar. 


Comments

Popular posts from this blog

Makalah Mortalitas Ilmu Kependudukan

MORTALITAS Makalah yang Disusun untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Dasar Ilmu Kependudukan Semester I/2017 Oleh Kelompok 2 KATA PENGANTAR             Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah dasar ilmu kependudukan sesuai ketentuan yang berlaku. Adapun penyusunan makalah ini melalui proses yang cukup singkat, yaitu sekitar 1 minggu dimulai sejak tanggal 11 Desember 2017. Makalah yang berjudul “Mortalitas” ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi tugas mata kuliah dasar ilmu kependudukan dan diharapkan melalui makalah ini, kami selaku penulis dapat lebih memahami kaidah bahasa Indonesia dan mampu menerapkan metode penulisan karya ilmiah dengan konsisten. Adapun isi dari makalah ini yaitu memuat materi perkuliahan. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam proses penyusunan m...

Pengertian KUDIS

KUDIS KESMAS COMMUNITY - Kudis merupakan salah satu penyakit kulit yang menular. Kudis disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau-tungau tersebut akan menggali liang untuk bersarang di bawah lapisan kulit. Daerah di sekitar sarang tersebut kemudian akan terasa sangat gatal, terutama pada malam hari, dan akhirnya membentuk ruam. Kudis biasanya memiliki masa inkubasi sekitar 30-60 hari sebelum muncul rasa gatal dan ruam. Pada anak-anak, ruam tempat tungau bersarang sering muncul pada kulit kapala, wajah, leher, telapak tangan, dan telapak kaki. Sementara para pengidap dewasa umumnya mengalami gejala ini pada sela-sela jari, ketiak, sekitar selangkangan, pergelangan tangan, siku, sekitar payudara, dan puting, telapak tangan dan kaki, bokong, serta organ intim. Tungau ini tahan terhadap air hangat serta sabun, jadi tidak bisa diberantas walau pengidap sudah menggosok tubuh sampai bersih pada saat mandi. Penularan dan Pencegahan Kudis      ...